PromoFantastic Deals Malaysia Airlines! Peawaran ini Sudah Berakhir. Fantastic Deals Malaysia Airlines! Via.com. Periode Pemesanan 15 Jan 2018 - 25 Jan 2018. Periode Perjalanan 17 Jan 2018 - 30 Jun 18. Valid pada Flights Sekali Jalan. Pulang-Pergi. Banyak Kota. DARI. KE. PERGI
Promoakhir tahun tiket pesawat Malaysia Airlines hemat s.d 50%. Pesan sekarang tiket ke destinasi favoritmu hanya di 19-Nov-2018. Nusatrip.com. Home; Hotel; 19 November 2018. Trip ke Kuala Lumpur, Hong Kong, Sydney, atau destinasi favorit lainnya dengan terbang murah bersama Malaysia Airlines mulai dari IDR 455rb* pergi
Wehave screen captured one of the dates and so far there are still many promo seats left in September 2018. The airfare is only RM 1279.38 which is dirt cheap compare to other airlines. This is inclusive of meals, 30kg luggage and in flight entertainment.
MALAYSIA AIRLINESă2018 NEW YEAR PROMOTION! Booking Period: 09 - 14 January 2018. Travel Period: 16 January 2018 until 31 May 2018. Advance Purchase: 07 days before departure date. Minimum stay: 03 days (Others Destination), 05 days (Australia, New Zealand & United Kingdom)
Driveaway with 3X Enrich Points, 10% discount and more. Find out more. Convert PMiles to Enrich Points for 2X chances of winning awesome prizes! Find out more.
baju pink rok hitam cocok dengan jilbab warna apa. Call us at 1-646-738-4872 to get great deals! Malaysia Airlines Useful InformationAirline Hub Kota Kinabalu Intl Airport, Kuching Intl Airport, Kuala Lumpur Intl Airport, Penang Intl AirportCall Sign MALAYSIANHeadquarter Kuala Lumpur, MalaysiaPopular DestinationsDoha, Kuala Lumpur, PenangMalaysia Airlines Travel Insights§The percentage of Malaysia Airlines passengers over the age of 60 was 10%. The percentage of kids under 14 traveling on Malaysia Airlines flights was 6%.The percentage of millennials traveling on Malaysia Airlines flights was 35%.The percentage of female travelers traveling on Malaysia Airlines flights was 33%.Percentage of Malaysia Airlines travelers booking First or Business Class was 6%.The most popular destination among Malaysia Airlines passengers was International Airport was the most popular airport for Malaysia Airlines travelers.§ All flight facts are based on last 3 months data on Airlines Route MapBook your Malaysia Airlines flight on OneTravel ! Recipient of more than 100 awards in the past decade including the five star airline award by Skytrax in 2012, Malaysia Airlines is the flagship carrier of Malaysia with it operating base situated at Kuala Lumpur International Airport. Malaysia Airlines operates scheduled flights to about 30 domestic and 45 international destinations across six continents and covers many prominent destinations including London, Los Angeles, Singapore, Adelaide, Bangkok, Auckland, Hanoi and many more. Passengers traveling on Malaysia Airlines can enjoy irresistible in-flight entertainment options which include an exciting collection of blockbuster movies, games, music albums and world class overhead this is just the start, Malaysia Airlines offers travelers a whole new world of luxury with its extremely comfortable seats that provide ample leg room space and privacy. Meals on-board are prepared using the best ingredients and if you are flying first class or business class, you will have more than 25 different meals to choose from. Those who are looking for a pampering shopping experience can also avail great discounts on a wide variety of items. Grab Malaysia Airlines deals on OneTravel today, and jet set for a memorable AirlinesTop Malaysia Airlines AirportsTop Malaysia Airlines DestinationsTop Malaysia Airlines Routes Download Our App Find the deals you want & manage your trips ... all while on the go. Download Apply for Our Credit Card Earn rewards points & other travel perks when you spend. Apply Now Check out our Blog Get inspired, learn expert tips & add to your travel bucket list. Read it Now Check Your Flight Status Get there on time,every time! Check Status 10 Million+ Customers Per Year
Buat gue, traveling itu nggak cuma sekadar sampai di tempat tujuan, tapi juga bagaimana gue mencapainya dan menikmati perjalanan itu. Nah, terbang dengan bermacam-macam maskapai penerbangan adalah salah satu cara gue menikmati perjalanan itu. Meskipun gue ini tergolong budget traveler yang sumber dananya juga masih terbatas, gue nggak serta merta jadi fans berat AirAsia. Bosen tauk ke mana-mana naik AirAsia mulu. Puji Tuhan, sederet maskapai penerbanganđnasional maupun internasionalđsudah gue jajal sejak pertama kali mengudara di tahun 2013. Mereka adalah Jetstar ini malah jadi maskapai pertama yang gue coba, Tiger Airways, Lion Air, Malindo Air, Citilink, Nam Air, Sriwijaya Air, Batik Air, Garuda Indonesia, dan Garuda Indonesia Explore. Silakan klik link-link tersebut buat baca tulisan perjalanan gue bersama maskapai terkait, itu bukan link ke web maskapai kok Tapi emang iya, sih, yang paling sering gue naiki adalah AirAsia. Makanya, gue seneng banget ketika bulan Mei 2018 kemarin gue bisa naik maskapai national carrier sekelas Malaysia Airlines. Proses Pemesanan Tiket Maskapai Airlines Pengalaman baru ini tergolong salah satu perjalanan mendadak seperti yang udah biasa gue lakukan dalam beberapa bulan terakhir, hahaha. Kalau nggak salah, tiket penerbangan baru dipesan sekitar sebulan sebelum tanggal keberangkatan. Rute yang gue beli adalah rute Jakarta â Phuket via Kuala Lumpur. Kenapa Phuket? Kenapa juga tiba-tiba Malaysia Airlines? Karena lagi promo, shay! Rute Jakarta â Phuket cuma Gokil, kan? Rute lain yang lebih murah ada, sih, tapi gue udah pernah ke sana. Jujur, proses pemesanan ini lumayan drama. Wacana perjalanan ke Phuket muncul dari ajakan mas Fendi melalui private message di WhatsApp. Kami sempat bingung menentukan tanggal perjalanan, karena gue nggak mau cuti cuma buat ke Phuket. Well, Phuket nggak pernah masuk travel bucket list gue, mending cutinya gue tabung buat long trip ke negara-negara yang baru. Mas Fendi pun mendukung supaya perjalanan dilakukan tanpa mengganggu hari kerja gue. the tail of malaysia airlines aircraft, donât ask me what the type of aircraft is Sialnya, tiket hari Sabtu 19 Mei 2018 atau hari Jumat malamnya nggak ada yang Rp700rb, paling murah Rp900ribuan. Sementara mas Fendi nunjukkin screenshot bahwa tiket seharga Rp700rb itu masih ada. Kami berdua sama-sama cek di Traveloka. Gue cek di website resmi Malaysia Airlines pun, hasilnya sama. Gue bingung, apa mungkin Traveloka menunjukkan harga dan jadwal berbeda untuk maskapai dan hari yang sama pada user yang berbeda? Baca Juga Traveloka, Sang Penolong Kaum Jomblo Geografis Akhirnya, gue minta mas Fendi yang melakukan pemesanan buat kami berdua. Pemesanan pun selesai dilakukan, mas Fendi mengirimkan email berisi tiket elektronik. Lalu setelah gue buka⊠gue akhirnya paham kenapa harga yang kami lihat bisa beda. We were looking on different dates! Tiket yang mas Fendi pesan adalah tiket keberangkatan pada hari Jumat, 18 Mei 2018, jam 1215, yang artinya gue harus mengajukan cuti. Beberapa hari kemudian, gue memberanikan diri menghadap COO Chief Operating Officer gue, menjelaskan situasi dan kondisinya dengan perasaan bersalah dan nggak enak. Puji Tuhan, permohonan cuti dikabulkan. Perjalanan Menuju Malaysia Airlines Sebenernya, dengan jadwal penerbangan pukul 1215, menurut gue masih sangat aman kalau kami berangkat hari Jumat pagi selambat-lambatnya jam 5 atau bahkan 6 pagi. Tapi karena mas Fendi agak was-was kalo telat, akhirnya hari Kamis malem gue udah nyamperin dia yang lagi ngamar di Hotel FOX Harris City Center, Bandung. Setelah tidur sebentar yang nggak nyenyak, jam 2 kami udah cabut naik taksi online ke pool Lintas Shuttle BTC karena gue udah book keberangkatan ke Bandara Soekarno-Hatta jam 3 pagi. Seperti yang udah gue duga, perjalanan dari Bandung menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta berjalan dengan sangat lancar. Sekitar jam 6 pagi, kami udah dropped di Terminal 3 di mana maskapai Malaysia Airlines kami akan berangkat. Masih ada waktu sekitar setengah hari sebelum boarding, gue nggak kebayang harus ngapain selama itu di bandara. Gue capek, ngantuk, dan kedinginan. Dari semalam, gue udah bersin-bersin dan hidung tersumbat, suhu badan juga udah agak anget. airside of terminal 3 soekarno-hatta international airport taking a short rest on a flatbed soekarno-hatta international airport Baca JugaSkytrain, Connecting The 3 Terminals of Soekarno-Hatta International Airport Jakarta Gue dan mas Fendi nunggu dengan ngopi-ngopi di Starbucks, foto-foto terminal, duduk-duduk di bangku departure hall, check-in, sampai akhirnya masuk ke dalam boarding gate. Dalam kondisi ini, gue bersyukur boarding gate di T3 Bandara Soekarno-Hatta letaknya jauh dari departure hall. Lumayan buat membunuh waktu. Nah, di sisi lorong pejalan kaki boarding gate ini ada beberapa flatbed yang lumayan nyaman buat tidur atau tiduran. Oke, nih, buat mengistirahatkan punggung sejenak. Penerbangan ke Phuket Bersama Malaysia Airlines Seperti yang udah gue sebutkan sebelumnya, gue udah pernah naik Garuda Indonesia, Malindo Air, dan Batik Air. Ketiganya adalah maskapai full service yang menghadirkan fasilitas in-flight magazine, in-flight meals, dan in-flight entertainment. Tapi, pada beberapa penerbangan Malindo Air yang gue coba, nggak ada fasilitas in-flight entertainment. Hal yang sama rupanya terjadi pada penerbangan MH716 Jakarta â Kuala Lumpur yang gue coba. Menyiasati ketiadaan in-flight entertainment, panduan keamanan ditampilkan melalui layar-layar mungil yang terdapat di bawah kompartemen overhead storage. Layar-layar tersebut dapat dilipat saat nggak dibutuhkan, ditata pada setiap beberapa baris kursi. Sayangnya gue nggak ambil banyak foto selama penerbangan, gue fokus ngerekam dengan smartphone yang file-nya pun kemudian terhapus padahal belum di-backup. Niatnya, sih, mau bikin flight review kayak akun Youtuber djundjunganque, FlightTravels. Apa daya gue cuma punya smartphone, kamera Canon EOS 1000D lawas gue nggak mendukung fitur video recording, jadi proses perekaman berjalan agak ribet dan nggak sebagus yang diinginkan. Selain itu, saat berjalan memasuki kabin, seorang flight attendant cowok meminta gue buat nggak melakukan kegiatan recording. the unsatisfying in-flight meals to Kuala Lumpur Malaysia Airlines simple yet satisfying in-flight meals to phuket malaysia airlines Selain nggak adanya in-flight entertainment, gue juga kecewa dengan in-flight meals pada penerbangan MH716 ini. Paket makanan terdiri dari nasi putih, ikan, sayur kubis tahu, dilengkapi dengan kacang asin dan air mineral dalam gelas. Nasi dan tahunya terasa kering, I really didnât enjoy my in-flight meals. Bahkan sampai ada beberapa gumpalan nasi kering. Frozen food di minimarket aja nggak gini-gini amat, lho. Kekurangan terakhir yang mau gue highlight adalah flight attendant-nya nggak ada yang bening. Usianya juga nggak muda lagi. in-flight entertainment from kuala lumpur to phuket malaysia airlines cabin view malaysia airlines Sementara itu, penerbangan Kuala Lumpur â Phuket dengan nomor MH790 pukul 1751 cukup berhasil mengembalikan mood. Selain kabin yang lebih modern, dilengkapi in-flight entertainment, dan flight attendant yang goodlooking, in-flight meals-nya pun lebih berkualitas. Sayangnya karena hanya penerbangan singkat selama 1 jam, makanannya hanya berupa snack chicken sandwich, roti manis, kacang asin tetep, dan air mineral dalam botol kemasan 330 ml. Biar pun cuma roti, tapi rasanya enaaakkk dan bahan-bahannya lebih berkualitas gitu. Paket hiburan dalam penerbangan MH790 ini hadir dengan headphone nggak boleh dibawa pulang, ya dan remote control. This is how a full service flight should be. Untuk membaca panduan bandara Phuket, baca saja Menyapa Phuket International Airport, Thailand Kesimpulan Layakkah Menggunakan Malaysia Airlines? Malaysia Airlines adalah salah satu anggota OneWorld, sebuah aliansi maskapai penerbangan yang beranggotakan American Airlines, British Airways, Cathay Pacific, Finnair, Iberia, Japan Airlines, LATAM Airlines, Qantas, Qatar Airways, Royal Jordanian, S7 Airlines, dan Sri Lankan Airlines. Berdasarkan World Airline Awards 2017 yang digelar oleh SKYTRAX, Malaysia Airlines ada di urutan 31, jauuuhhh dari Singapore Airlines ke-2, Garuda Indonesia ke-10, dan Thai Airways ke-11. AirAsia aja ada di urutan 26. transit di klia, i was having flu Dari obrolan bareng temen-temen sesama traveler, Malaysia Airlines ini emang udah nggak sebagus dulu. Sejak 2 kali insiden kehilangan pesawat, pamornya turun. Maskapai ini pun menggelar banyak promo buat mendongkrak penjualan. Sebagai imbasnya, pelayanan pun sedikit dikurangi untuk menyeimbangkan neraca pemasukan dan pengeluaran. Tapi ini bukan fakta akurat, ini cuma asumsi kami aja. Yang punya cerita atau data lain soal maskapai ini, boleh banget share di kolom komentar. Namun, mengesampingkan berbagai fakta dan asumsi di atas, terbang bersama Malaysia Airlines tetap menjadi pengalaman yang layak dicoba buat kamu para aviation fans. Yang harus dilakukan adalah membandingkan harganya dengan maskapai lain di tanggal dan rute yang sama. Kalau harganya sama atau hanya sedikit lebih mahal dari maskapai low cost, ambillah, kayak rute Jakarta â Phuket seharga ini. Kalau mahal-mahal, takut kecewa sama servisnya aja, sih. Seluruh cerita perjalanan gue di Phuket bisa dibaca di sini. the flight was not really crowded malaysia airlines malaysia airlines aircraft and the rain started to pour KLIA Thanks for reading, ya. Semoga di kesempatan berikutnya, gue bisa share pengalaman terbang bersama Singapore Airlines, Thai Airways, atau Vietnam Airlinesđyang namanya disebut terakhir ini juga punya promo menggiurkan, misalnya Jakarta â Hanoi seharga Tag flight review, Indonesia, Jakarta, Kuala Lumpur, Malaysia, malaysia airlines, malaysia airlines bandara soekarno hatta, malaysia airlines economy class, malaysia airlines jakarta airport, malaysia airlines jakarta kuala lumpur, malaysia airlines phuket, malaysia airlines terminal berapa, Phuket, Thailand
promo malaysia airlines 2018