Mengikutiacara acara keagamaan sesuai dengan agamanya. Untuk mengunduh File Gunakan tombol download dibawah ini. Buku panduan ini khusus membahas syarat kecakapan umum untuk golongan pramuka penggalang. Ikut serta pada acara acara keagamaan yang dibuktikan dengan buku catatan. Pengaruh Keaktifan Mengikuti Organisasi Gerakan Pramuka Terhadap. ContohSusunan Acara Keagamaan, Seminar, dan Resmi - Sebuah acara tidak akan berjalan dengan lancar dan rapi jika tidak di lengkapi dengan susunan acara lantas Bagaimana Susunan acara yang baik dan benar ? baca artikel ini sampai selesai. Susunan Acara dapat berupa text yang di bacakan dan di bawakan oleh seorang MC ( pembawa acara ) atau bisa juga melalui lisan dengan sayrat harus 100% hafal Taatberibadah sesuai agama dan kepercayaannya dan mampu hidup rukun dalam keberagaman tanpa adanya diskriminasi. Meningkatkan keimanannya dan berperan aktif dalam kegiatan keagamaannya serta menerima adanya perbedaan keyakinan. Materi SKU. Mengikuti acara-acara keagamaan sesuai dengan agamanya. Membuat laporan singkat kegiatan keagamaan yang Mengikutiacara acara keagamaan sesuai dengan agamanya sebuttkan contohnya! Answer. desi200284 September 2018 | 0 Replies . 1. ATM-terima uang- lebih praktis- transfer- dan susunlah kata kata diatas sehingga menjadi kalimat yang benar! 2. carilah antonim dari kata: a). secara khusus b). menanggulangi 3. cerita lama yang mennokohkan binatang Mengetahuimanfaat agama untuk kesehatan bisa jadi akan membuatmu lebih bersemangat melakukan ibadah. Jadi, yuk, simak berbagai manfaatnya di bawah ini: 1. Mengajarkan cara hidup yang sehat. Sebagian besar agama menganjurkan penganutnya untuk melakukan hal-hal yang menyehatkan, seperti berpuasa, melakukan meditasi, dan berdoa. baju pink rok hitam cocok dengan jilbab warna apa. Panduan materi SKU Pramuka Penggalang Rakit berisikan panduan materi yang meliputi indikator dan pencapaian SKU. Panduan ini menjadi pedoman bagi para pembina penggalang maupun bagi calon penggalang rakit dalam mempersiapkan diri menyelesaikan materi-materi uji SKU Syarat Kecakapan Umum Penggalang Rakit. Penggalang Ramu sendiri merupakan tingkat kecakapan umum kedua pada golongan pramuka penggalang. Tingkatan kecakapan umum lainnya bagi pramuka penggalang adalah Penggalang Ramu dan Penggalang Terap. Seorang penggalang yang telah menyelesaikan SKU Penggalang Rakit berhak untuk dilantik menjadi penggalang rakit dan mengenakan Tanda Kecakapan Umum TKU Penggalang Rakit bergambar manggar berbentuk seperti huruf "V" dua tingkat. TKU ini dikenakan di lengan baju sebelah kiri. Seorang pramuka penggalang rakit kanan dengan temannya. Materi SKU Pramuka Penggalang Rakit Sesuai dengan Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 199 Tahun 2011 tentang Panduan Penyelesaian SKU Golongan Penggalang dan SK Kwarnas No 198 Tahun 2011 tentang Syarat Kecakapan Umum Pramuka Penggalang, SKU Pramuka Penggalang Rakit terdiri atas 30 nomor sebagai berikut Mengikuti acara-acara keagamaan sesuai dengan agamanya. Pencapaian Pengisian SKU 1. Ikutserta pada acara-acara keagamaan yang dianutnya Membuat laporan singkat kegiatan keagamaan yang diikutinya Pencapaian Pengisian SKU1. Dapat membuat laporan singkat tentang kegiatan keagamaan yang diikutinya Dapat menjelaskan bentuk toleransi beragama antar umat beragama dilingkungannya Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat menceriterakan tentang bentuk toleransi beragama dan antar umat beragama dilingkungannya a. Agama Islam 1. Dapat menyebutkan, membaca dan menghafalkan serta memimpin 8 doa harian secara baik dan benar di hadapan regunya 2. Dapat menceriterakan sejarah Nabi Muhammad SAW 3. Selalu melaksanakan Shalat wajib dan Sholat Jum’at bagi putera b. Agama Katolik 1. Mengetahui siapa Kristus 2. Dapat berdoa dengan kata-katanya sendiri 3. Dapat menyanyikan lagu-lagu Gerejani 1. Mengetahui makna doa2. Dapat menguraikan beberapa nyanyian Gerejani yang dikenal 3. Mengetahui pembagian Alkitab 4. Dapat menguraikan secara singkat isi dari dua buku di dalam Perjanjian Pengisian SKU1. Dapat menceriterakan makna Doa didepan regunya2. Dapat menceriterakan isi beberapa nyanyian Gereja3. Dapat menceriterakan pembagian Alkitab di depan regunya4. Dapat menguraikan secara singkat isi dari dua buku di dalam Perjanjian Baru. 1. Dapat melafalkan dan memahami arti bait-bait Puja Tri Sandya serta menjalankannya dalam kehidupan sehari-hari 2. Dapat berperan aktif dalam setiap upacara/pelaksanaan Panca Yadnya di masyarakat 3. Dapat menyebutkan dan memahami ajaran Catur Paramita 4. Dapat memahami dan mempraktikan ajaran Tatwamsi seperti menerapkan sikap kasih sayang dalam kehidupan nyata, menolong mahluk yang lemah, membantu yang terkena musibah, melestarikan suaka marga satwa dan menjaga lingkungan 5. Mempraktikan sikap hidup suka beramal/ berdana punia 6. Dapat melafalkan dan mengkidungkan salah satu bentuk Dharma Gita 7. Dapat mempraktikkan minimal tiga gerakan Yoga Asanas 8. Dapat menarikan salah satu bentuk tarian sakral keagamaan Hindu misalnya Tari Baris, Tari Rejang, Tari Wayang Orang dan lain-lain. 1. Dapat melakukan kebaktian baik perorangan maupun bersama-sama 2. Dapat menyebutkan hari-hari raya Agama Buddha3. Dapat melakukan sikap meditasi 4. Dapat menyanyikan lagu Aku Berlindung 5. Dapat melakukan dana paramita Dapat melaksanakan dan memimpin diskusi regu Pencapaian Pengisian SKU 1. Pernah memimpin diskusi di regunya Dapat menyebutkan ciri-ciri mengendalikan Emosi diri Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat menyebutkan ciri-ciri mengendalikan Emosi diri Melakukan kegiatan penghijauan di lingkungannya atau di daerah lainnya serta telah menanam dan merawat tanaman penghijauan Pencapaian Pengisian SKU 1. Pernah mengikuti kegiatan penghijauan di lingkungan/daerahnya dan merawatnya Dapat menjelaskan tentang hak perlindungan Pengisian SKU 1. Pernah menceriterakan tentang hak perlindungan anak didepan regunya Ikut serta dalam kegiatan Lomba Tingkat dan lomba-lomba Pramuka Penggalang, di Gugus depan dan kwartir. Pencapaian Pengisian SKU 1. Pernah mengikuti kegiatan Lomba Pernah mengikuti lomba-lomba regu penggalang yang di selenggarakan oleh gudep dan kwartir. Dapat menyebutkan tanda pengenal pada pakaian seragam. Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat menyebutkan tanda pengenal yang ada pada pakaian seragam pramuka dengan Tanda Pengenal dalam Gerakan Pramuka Dapat membuat struktur Pemerintahan dari tingkat Kelurahan hingga RT di tempat tinggalnya. Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat membuat bagan struktur organisasi tingkat kelurahan sampai RT ditempat tinggalnya. Dapat menjelaskan nilai-nilai yang terkandung dalam Satya dan Darma Pramuka Penggalang. Pencapaian Pengisian SKU Rajin dan giat mengikuti latihan pasukan Penggalang sekurang-kurangnya 10 kali latihan berturut-turut. Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat menunjukkan presensi kehadiran selama 10 kali latian berturut-turut. Dapat menjelaskan dan melaksanakan cara memberi salam pramuka. Pencapaian Pengisian SKU 1. Pernah menjelaskan tentang salam Pramuka kepada regunya. 2. Dapat melaksanakan salam Pramuka kepada orang yang lebih tua dan teman sebayanya. BACA Salam Pramuka; Arti, Macam dan Penggunaan Dapat menjelaskan sejarah bendera merah putih dan perlakuannya Memahami UU No. 24 Tahun 2009. Pencapaian Pengisian SKU 1. Pernah menjelaskan sejarah bendera merah putih dan perlakuannya di pasukan. Dapat menjelaskan sejarah Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan perlakuannya Memahami UU No. 24 Tahun 2009. Pencapaian Pengisian SKU 1. Pernah menjelaskan sejarah lagu Kebangsaan Indonesia Raya didepan pasukannya. Dapat menjelaskan lambang Negara dan perlakuannya. Memahami UU No. 24 Tahun 2009. Pencapaian Pengisian SKU 1. Pernah menjelaskan tentang lambang Negara RI, kepada teman di pasukannya dan teman sebaya Lambang Negara Garuda Pancasila Selalu berbicara dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dapat membuat laporan secara tertulis dari hasil pertemuan yang diikutinya. Pencapaian Pengisian SKU 1. Selalu berbahasa Indonesia yang baik dan benar dalam pertemuan-pertemuan Penggalang. 2. Dapat membuat laporan tertulis dari hasil pertemuan yang diikutinya. Memiliki tabungan atas nama pribadi. Aktif menabung secara rutin dengan menunjukkan keaktifannya menabung di regunya. Pencapaian Pengisian SKU 1. Memiliki buku tabungan dan aktif menabung dan setia membayar uang iuran regunya dari hasil pendapatannya sendiri. Dapat mengoperasikan dan merawat salah satu teknologi informasi. Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat menggunakan dan merawat peralatan berkatagori modern IT. Contoh Penggunaan Telpon seluler, penggunaan komputer. Dapat mengolah sampah serta mempraktikkan cara pengolahannya secara komposting. Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat memilah golongan sampah basah dan kering. 2. Dapat menyebutkan 3 langkah pengelolaan sampah di rumah tangga. 3. Dapat melakukan pengolahan secara komposting. Dapat melakukan proses penjernihan air secara sederhana. Pencapaian Pengisian SKU Dapat membuat beberapa jenis pioneering, seperti rak piring; meja makan; tiang jemuran; menara kaki tiga. Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat membuat rak piring dengan menggunakan simpul dan ikatan yang benar. 2. Dapat membuat meja makan dengan menggunakan simpul dan ikatan yang benar. 3. Dapat membuat tiang jemuran dan menara kaki tiga dengan menggunakan simpul dan ikatan yang benar. Dapat menggunakan kompas dan membuat Peta Pita, manaksir kecepatan arus dan kedalaman. Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat menunjukkan 16 arah mata angin dengan menggunakan kompas. 2. Dapat membuat peta pita dengan bantuan kompas. 3. Dapat menaksir kecepatan arus air dan kedalaman sungai. BACA 16 Arah Mata Angin dan Kompas BACA Jenis, Bagian, dan Fungsi Kompas Dapat membuat dan menerjemahkan sandi, menerima berita dengan menggunakan bahasa morse dan semaphore. Pencapaian Pengisian SKU Selalu berpakaian rapi di setiap saat dan memelihara kesehatan dan kebersihan diri di lingkungannya. Pencapaian Pengisian SKU 1. Selalu menggunakan seragam Pramuka yang bersih dan rapih serta sesuai dengan peraturannya. 2. Pernah memelihara kesehatan dan kebersihan lingkungannya. 3. Selalu menjaga kebersihan dan kesehatan diri. Dapat memimpin regunya untuk baris berbaris. Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat memberi aba-aba ditempat dengan baik dan benar a siap, b istirahat ditempat, c hadap kanan, d hadap kiri, e balik kanan, f lencang depan, g lencang kanan. 2. Dapat memberi aba-aba dan melakukan gerakan maju jalan. 3. Tahu dan dapat memberi aba-aba serta melakukan baris-berbaris dengan tongkat. BACA Tata Cara Baris Berbaris Pramuka BACA Tata Taca Menggunakan Tongkat dalam Baris Berbaris Tahu peraturan permainan 3 cabang olahraga yang dipilihnya dan dapat melakukan salah satu yang dipilihnya. Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat melaksanakan olahraga beregu dan melakukan 3 jenis cabang olah raga serta tahu permainannya; salah satunya olah raga renang. Mengetahui ciri-ciri perubahan fisik tubuh pada dirinya dan faham akan norma-norma pergaulan. Pencapaian Pengisian SKU 1. Dapat menjelaskan adanya perbedaan perkembangan fisik tubuh. Dapat menunjukkan jadwal kegiatan fisik dan gerakan tubuh yang dilakukan setiap hari. Pencapaian Pengisian SKU 1. Melakukan aktifitas fisik tiap hari sedikitnya 45 menit. Beberapa point dalam syarat kecakapan umum pramuka penggalang rakit di atas telah dilengkapi dengan link tautan menuju artikel yang membahas tentang materi terkait. Meskipun beberapa diantaranya belum lengkap, namun akan dilakukan pembenahan secara bertahap. Semoga pedoman dan panduan materi Ujian SKU Penggalang Rakit ini mampu memotivasi para pramuka penggalang ramu untuk mencapai kecakapan umum penggalang rakit. 41 e. Pidato pengarahan pejabat tertentu f. Persidangan seminar Dalam acara resmi, biasanya susunan acara sudah tertulis rapi. Pembawa acara tinggal membacanya. Ia juga boleh menambahkan salam pada saat membuka acara dan menyapa para peserta. Misalnya “Selamat pagi, Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, atau salam lain. Sapaan yang biasa digunakan “Ibu-ibu, Bapak-bapak, dan Saudara-saudara yang saya hormati. Kadang-kadang sapaan itu hanya berbunyi “Saudara-saudara yang berbahagia. Dalam acara resmi, sapaan tidak harus ada. Biasanya ada pembawa acara yang membuka acaranya secara langung, seperti contoh berikut. Upacara pembukaan seminar dengan tema …………. Sabtu, 30 Oktober ….. dimulai, dengan susunan acara sebagai berikut ……………………….. ……………………….. ……………………….. ……………………….. Acara pertama, …………. 2. Acara Keagamaan Sesuai dengan namanya, acara keagamaan diselenggarakan oleh pemeluk agama tertentu. Ada dua macam acara keagamaan, yaitu yang bersifat ibadah dan yang bersifat seremonial. Acara ibadah dilaksanakan sesuai dengan tuntunan agama, sedangkan acara seremonial dipengaruhi oleh budaya atau kebiasaan masyarakat setempat. Dalam agama Islam misalnya, acara shalat Idul Fitri dan Idul Adha di masjid ataupun di lapangan termasuk acara ibadah, sedangkan acara syawalan atau halalbihalal yang terkait dengan hari raya Idul Fitri termasuk acara seremonial. 42 Acara keagamaan yang bersifat ibadah hanya dihadiri oleh pemeluk agama yang bersangkutan saja, sedangkan acara keagamaan yang bersifat seremonial bisa dihadiri oleh pemeluk agama lain. Susunan acara dalam acara keagamaan disusun berdasarkan agama masing- masing. Dalam membawakan acara pada acara keagamaan perlu memperhatikan hal-hal yang terkait dengan tuntunan dalam agama yang bersangkutan. Berikut ini contoh susunan acara untuk berbagai pertemuan dalam acara keagamaan khususnya peringatan hari besar agama. 1. Pembukaan 3. Prakata Panitia 4. Sambutan-sambutan Secara berjenjang dari pejabat yang paling bawah 5. Uraian tentang makna peringatan tersebut 6. Istirahat Kesenian 7. Doa 8. Penutup Dalam membuka acara keagamaan, pembawa acara umumnya mengucapkan salam khaskutipan ayat-ayat kitab suci. Dalam acara keagamaan agama Islam, misalnya, selain mengucapkan salam “Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh”, juga mengucapkan hamdalah “Alhamdulillah … dan kutipan ayat Alquran. Setelah itu, ia mengumumkan bahwa acara dimulai dan memberitahukan acara-acara yang akan dilaksanakan. 3. Acara Kekeluargaan Acara kekeluargaan biasanya diselenggarakan oleh perseorangan berkaitan dengan hajat keluarga. Susunan acara dalam acara kekeluargaan ini biasanya mengikuti budaya yang berlaku di suatu daerahadat setempat. Tetapi mengikuti budaya ini juga tidak menjadi suatu keharusan. Dengan pertimbangan tertentu, susunan acaranya dapat 43 diubah sesuai dengan selera orang yang memiliki hajat dan juga situasi yang dihadapi. Yang termasuk acara kekeluargaan antara lain sebagai berikut. 1. Syukuran 2. Ulang tahun 3. Khitanan 4. Tunangan 5. Resepsi pernikahan, dan sebagainya. Berikut ini contoh susunan acara salah satu acara kekeluargaan, yaitu resepsi pernikahan. 1. Pembukaan 2. Pembacaan Ayat-ayat suci Alquran dan terjemahannya 3. Sambutan Tuan Rumah 4. Sambutan Wakil Pengiring Mempelai 5. Nasihat Pernikahan 6. Penutup ramah-tamah Acara kekeluargaan sifatnya tidak resmi. Untuk itu, pembawa acara tidak terlalu terikat. Ia memiliki kelonggaran untuk berkreasi dan mengembangkan kemampuan berkomunikasi agar acara yang dipandunya menjadi lebih menarik. 4. Acara Hiburan Siswa Sekolah Budi Utama mengikuti kegiataan keagamaan sesuai keyakinan yang dianut belum lama ini. - Ist./Sekolah Budi Utama JOGJA—Sekolah Budi Utama menjunjung tinggi nilai toleransi yang ada di lingkungan sekolah dengan rutin mengadakan beberapa kegiatan untuk mewujudkannya. Salah satunya melalui kegiatan keagamaan. Dalam kegiatan ini, para siswa akan mengikuti berdasarkan agama yang dianut serta didampingi oleh guru dan pemuka Relations Officer Sekolah Budi Utama, Marcelina Mayang Asriani mengatakan menjadi sekolah yang memiliki siswa yang beragam dalam hal kepercayaan, kegiatan keagamaan sangat penting diadakan. Selain menjadi kegiatan untuk memperdalam ajaran agama para siswa, kegiatan ini ini juga menjadi edukasi kepada siswa untuk menghormati agama teman-temannya. Dalam kegiatan yang diadakan pada Jumat 23/11 ini, Marcelina menyebut Sekolah Budi Utama bekerja sama dengan orang tua siswa untuk turut mendampingi dan berperan aktif sehingga nilai-nilai toleransi yang dijunjung oleh sekolah mendapatkan dukungan dari orang tua. "Terbukti dalam kegiatan ini para orang tua, guru, dan siswa turut berpartisipasi," katanya dalam rilis, Rabu 5/12.Marcelina menuturkan ada beberapa kegiatan keagamaan yang diadakan. Agama Islam diisi dengan pengajian bersama yang diselenggarakan di hall gedung C SD Budi Utama, Katholik diisi dengan kegiatan misa kudus di Gereja Nandan, Kristen diisi dengan lebaktian kebangunan rohani KKR di hall gedung KB TK Budi Utama, Buddha dengan kegiatan kathina puja di ruang kelas SD Budi Utama, serta Hindu dengan prosesi persembahan dan pemujaan yang dilaksanakan di ruang kelas SD Budi kegiatan keagamaan ini menjadi agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun. Dalam setiap doa sesuai agamanya para siswa memohon agar diberikan kelancaran dan kesuksesan dalam masa ujian akhir sekolah semester I yang segera dilaksanakan. Marcelina menambahkan kegiatan ini dapat rutin berjalan setiap tahunnya berkat dukungan dari semua pihak. "Sikap toleransi yang sudah diperkenalkan sejak dini akan membentuk pribadi siswa untuk mau menghormati, menghargai, dan bersaudara dengan teman-teman tanpa melihat latar belakang agama," ujarnya. BACA JUGA Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News SKU PENGGALANG RAKIT Syarat Kecakapan Umum ini berdasarkan SK Kwarnas Nomor 198 Tahun 2011 tentang Petunjuk Penyeleggaraan Syarat Kecakapan Umum. 1. Mengikuti acara-acara keagamaan sesuai dengan agamanya. 2. Membuat laporan singkat kegiatan keagamaan yang diikutinya. 3. Dapat menjelaskan bentuk toleransi beragama antar umat beragama dilingkungannya. 4. A Agama Islam a Dapat menyebutkan, membaca dan menghafalkan serta memimpin 8 doa harian secara baik dan benar di hadapan regunya. b Dapat menceriterakan sejarah Nabi Muhammad SAW. c Selalu melaksanakan Shalat wajib dan Sholat Jum’at bagi putera B Agama Katolik a Mengetahui siapa Kristus. b Dapat berdoa dengan kata-katanya sendiri. c Dapat menyanyikan lagu-lagu Gerejani. C Agama Protestan a Mengetahui makna doa. b Dapat menguraikan beberapa nyanyian Gerejani yang dikenal. c Mengetahui pembagian Alkitab. d Dapat menguraikan secara singkat isi dari dua buku di dalam Perjanjian Baru. D Agama Hindu a Dapat melafalkan dan memahami arti bait-bait Puja Tri Sandya serta menjalankannya dalam kehidupan sehari-hari. b Dapat berperan aktif dalam setiap upacara/pelaksanaan Panca Yadnya di masyarakat. c Dapat menyebutkan dan memahami ajaran Catur Paramita. d Dapat memahami dan mempraktikan ajaran Tatwamsi seperti menerapkan sikap kasih sayang dalam kehidupan nyata, menolong mahluk yang lemah, membantu yang terkena musibah, melestarikan suaka marga satwa dan menjaga lingkungan. e Mempraktikan sikap hidup suka beramal/ berdana punia. f Dapat melafalkan dan mengkidungkan salah satu bentuk Dharma Gita. g Dapat mempraktikkan minimal tiga gerakan Yoga Asanas. h Dapat menarikan salah satubentuk tarian sakral keagamaan Hindu misalnya Tari Baris, Tari Rejang, Tari Wayang Orang dan lain-lain. E Agama Buddha a Dapat melakukan kebaktian baik perorangan maupun bersama-sama. b Dapat menyebutkan hari-hari raya Agama Buddha. c Dapat melakukan sikap meditasi. d Dapat menyanyikan lagu Aku Berlindung. e Dapat melakukan dana paramita. 5. Dapat melaksanakan dan memimpin diskusi regu. 6. Dapat menyebutkan ciri-ciri mengendalikan Emosi diri. 7. Melakukan kegiatan penghijauan di lingkungannya atau didaerah lainnya serta telah menanam dan merawat tanaman penghijauan. 8. Dapat menjelaskan tentang hak perlindungan anak. 9. Ikut serta dalam kegiatan Lomba Tingkat dan lomba-lomba Pramuka Penggalang, di Gugus depan dan kwartir. 10. Dapat menyebutkan tanda pengenal pada pakaian seragam. 11. Dapat membuat struktur Pemerintahan dari tingkat Kelurahan hingga RT di tempat tinggalnya. 12. Dapat menjelaskan nilai-nilai yang terkandung dalam Satya dan Darma Pramuka Penggalang. 13. Rajin dan giat mengikuti latihan pasukan Penggalang sekurangkurangnya 10 kali latihan berturut-turut. 14. Dapat menjelaskan dan melaksanakan cara memberi salam pramuka. 15. Dapat menjelaskan sejarah bendera merah putih dan perlakuannya Memahami UU No. 24 Tahun 2009. 16. Dapat menjelaskan sejarah Lagu Indonesia Raya Memahami UU No. 24 Tahun 2009. 17. Dapat menjelaskan lambang Negara dan perlakuannya. Memahami UU No. 24 Tahun 2009. 18. Selalu berbicara dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dapat membuat laporan secara tertulis dari hasil pertemuan yang diikutinya. 19. Memiliki tabungan atas nama pribadi. Aktif menabung secara rutin dengan menunjukkan keaktifannya menabung di regunya. 20. Dapat mengoperasikan dan merawat salah satu teknologi informasi. 21. Dapat mengolah sampah serta mempraktikkan cara pengolahannya secara komposting. 22. Dapat melakukan proses penjernihan air secara sederhana. 23. Dapat membuat beberapa jenis pioneering, seperti - rak piring - meja makan - tiang jemuran - menara kaki tiga 24. Dapat menggunakan kompas dan membuat Peta Pita, manaksir kecepatan arus dan kedalaman. 25. Dapat membuat dan menerjemahkan sandi, menerima berita dengan menggunakan bahasa morse dan semaphore. 26. Selalu berpakaian rapih di setiap saat dan memelihara kesehatan dan kebersihan diri di lingkungannya. 27. Dapat memimpin regunya untuk baris-berbaris. 28. Tahu peraturan permainan 3 cabang olahraga yang dipilihnya dan dapat melakukan salah satu yang dipilihnya. 29. Mengetahui ciri-ciri perubahan fisik tubuh pada dirinya dan faham akan norma-norma pergaulan. 30. Dapat menunjukkan jadwal kegiatan fisik dan gerakan tubuh yang dilakukan setiap hari. Kegiatan keagamaan biasa dilakukan di tempat ibadah. Namun, ada juga kegiatan keagamaan yang dilaksanakan di sekolah. Biasanya, kegiatan keagamaan dilakukan ketika mendekati hari-hari besar keagamaan. Berikut ini beberapa contoh kegiatan keagamaan yang kerap diselenggarakan umat muslimIsra’ Mi’rajDi dalam agama Islam, Isra’ Mi’raj merupakan salah satu peristiwa sakral dan penting yang harus selalu diperingati. Pasalnya, melalui peristiwa inilah Rasulullah SAW bertemu dengan Allah SWT secara langsung dan mendapatkan perintah untuk melaksanakan Mi’raj merupakan suatu perjalanan spiritual. Oleh karena itulah sebelum melakukan perjalanan tersebut, Rasulullah SAW harus melakukan serangkaian kegiatan spiritual terlebih dahulu. Ritual tersebut diawali dengan turunnya Malaikat Jibril, Mikail, dan Israfil ke bumi di suatu malam kemudian menghampiri Rasulullah bumi, Malaikat Jibril, Mikail, dan Israfil kemudian membawa Rasulullah SAW ke sumur zamzam yang ada di Mekah dan meminta izin untuk membelah dada beliau. Dengan air zamzam, Malaikat Jibril membasuh hati Rasulullah SAW kemudian menuangkan iman dan hikmah ke hati persiapan selesai, Rasulullah SAW dibawa ke Sidratul Muntaha menggunakan buroq. Di singgasana Allah SWT tersebut, Rasulullah SAW diberi perintah untuk melaksanakan salat sebanyak 50 Rasulullah SAW kemudian meminta keringanan untuk umatnya kepada Allah SAW dengan cara meminta saran kepada Nabi Musa AS. Dari peristiwa Isra’ Mi’raj inilah perintah salat lima waktu untuk umat Islam NabiMaulid Nabi adalah peristiwa penting yang juga diketahui oleh umat muslim selain Isra’ Mi’raj. Peristiwa ini merupakan peringatan hari kelahiran Rasulullah SAW, yaitu pada 12 Rabiul Awal dalam penanggalan kelahiran Rasulullah ini dilakukan pertama kalinya oleh Sultan Shalahuddin Al Ayyubi atau Muhammad Al Fatih yang merupakan pahlawan besar umat dilakukannya peringatan kelahiran Rasulullah SAW saat itu adalah untuk meningkatkan semangat jihad bagi umat muslim dalam menghadapi Perang Salib untuk merebut Indonesia, peringatan Maulid Nabi dibawa oleh Wali Songo pada awal abad ke-15 dengan tujuan agar masyarakat yang saat itu belum memeluk Islam menjadi tertarik dengan masa sekarang, Maulid Nabi dilaksanakan untuk mengenal keteladanan Rasulullah SAW yang membawa ajaran yang dilakukan selama memperingati Maulid Nabi biasanya adalah membaca Al-Qur’an, melantunkan shalawat, serta membaca sejarah ringkas kehidupan serta perjuangan Rasulullah SAW dalam menyebarkan Indonesia, Maulid Nabi dikenal dengan nama Gerebeg Maulud atau Qur’anNuzulul Qur’an merupakan salah satu momen berharga bagi umat Islam. Pasalnya, peristiwa ini merujuk pada momen turunnya Al-Qur’an melalui Malaikat Jibril kepada Rasulullah SAW. Peristiwa Nuzulul Qur’an ini terjadi pada tanggal 17 Ramadhan dan terus diperingati setiap tahunnya hingga saat Nuzulul Qur’an berasal dari nuzul dan Al-Qur’an di mana secara harfiah, nuzul berarti menurunkan sesuatu dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah, sementara Al-Qur’an adalah kitab suci yang diturunkan untuk umat kedua kata tersebut, dapat disimpulkan bahwa Nuzulul Qur’an merupakan proses turunnya Al-Qur’an dari dari Allah SWT ke bumi, lebih tepatnya kepada Rasulullah SAW dengan Malaikat Jibril sebagai Indonesia, Nuzulul Qur’an diperingati dengan cara yang berbeda. Pasalnya, ada beberapa daerah yang memiliki tradisi yang khas untuk memperingati momen penting tradisi yang dilakukan untuk memperingati Nuzulul Qur’an antara lain tradisi Kuwah Beulangong yang dilakukan oleh masyarakat Aceh, tradisi Seribu Tumpeng atau Maleman Sriwedari yang dilakukan di Keraton Kasunanan Surakarta, tradisi Maleman di Lombok, dan tradisi doa bersama yang biasa dilakukan di kilatIstilah pesantren merujuk pada suatu lembaga pendidikan yang menyediakan asrama bagi orang-orang santri yang ingin memperdalam ilmu agama Islam. Proses pembelajaran di pesantren biasanya memakan waktu lama. Namun, ada juga istilah pesantren kilat yang biasa dilakukan di sekolah-sekolah pada bulan namanya, pesantren kilat dilakukan dalam waktu yang singkat, biasanya hanya beberapa minggu selama bulan Ramadhan. Meski dilakukan dalam waktu yang singkat, siswa dapat memperoleh beberapa manfaat dari kegiatan yang pertama adalah dapat memperdalam ilmu agama. Ini karena umumnya, siswa akan diberikan materi yang lebih mendalam tentang keagamaan. Misalnya mendengarkan ceramah, diskusi tentang Islam, praktik wudhu, salat, tayamum, serta menghafal doa-doa, surat-surat pendek, dan ayat-ayat itu, pesantren kilat juga dapat mempererat silaturahmi antar siswa, menanamkan kemandirian pada siswa, bahkan dapat membuat siswa membaca Al-Qur’an dengan lebih fasih. Ini karena siswa yang mengikuti pesantren kilat biasanya diwajibkan untuk tadarus atau membaca Al-Qur’ puasa bersamaPada bulan Ramadhan, buka puasa bersama keluarga adalah momen yang menyenangkan. Namun, buka puasa bersama dengan teman di sekolah atau di masjid bersama jamaah salat Magrib juga tidak kalah mempererat tali silaturahmi, buka puasa bersama dilanjut dengan beribadah secara berjamaah dapat melipatgandakan pahala. Oleh karena itulah momen buka puasa bersama biasanya diselenggarakan oleh instansi, organisasi, atau kelompok tertentu di bulan tarawih bersamaSelain buka puasa bersama, salat tarawih bersama juga kerap dilakukan selama bulan Ramadhan. Di sekolah formal, biasanya salat tarawih bersama dilakukan sekaligus dengan kegiatan buka puasa fitrahZakat fitrah merupakan rukun Islam yang keempat. Artinya, zakat hukumnya wajib bagi setiap umat muslim yang memiliki kelebihan harta. Tujuannya adalah untuk membersihkan harta orang yang berzakat dengan cara memberikan sebagian hartanya kepada orang fitrah biasanya dilakukan di masjid atau tempat ibadah yang dekat dengan rumah. Namun, zakat fitrah juga dapat dilakukan di sekolah. Pasalnya, sebagian sekolah meminta siswanya untuk berzakat melalui Proposal Kegiatan dan StrukturnyaUntuk dapat melaksanakan kegiatan termasuk kegiatan keagamaan, biasanya dibutuhkan proposal pengajuan kegiatan. Proposal tersebut biasanya akan dicek terlebih dahulu. Setelah proposal disetujui, baru kegiatan yang diajukan tersebut dapat dilaksanakan, termasuk beberapa kegiatan keagamaan yang telah disebutkan di sebelum membuat proposal, pastikan Anda mengetahui tentang struktur proposal kegiatan terlebih dahulu. Strukturnya adalah sebagai berikutNama kegiatanBagian pertama yang harus ada dalam proposal kegiatan adalah nama kegiatan. Bagian ini sangat penting karena nama kegiatan inilah yang akan dilihat pertama kali oleh sponsor, kepala sekolah, maupun pihak-pihak yang bersangkutan. Oleh karena itulah nama kegiatan harus dibuat dengan singkat, padat, jelas, dan juga pendahuluan adalah bagian awal dari proposal kegiatan yang terdiri dari latar belakang dan tujuan kegiatan. Latar belakang adalah alasan dilaksanakannya kegiatan. Pastikan bahwa alasan yang digunakan cukup meyakinkan bahwa kegiatan yang akan dilakukan tersebut tambahkan tujuan atau target dari kegiatan tersebut. Contohnya jika kegiatan yang ingin dilakukan adalah peringatan Maulid Nabi, maka latar belakang dilaksanakannya kegiatan bisa berupa generasi muda yang dirasa kurang mengenal Nabi Muhammad tujuan dilakukannya kegiatan adalah untuk meningkatkan kecintaan generasi muda terhadap Nabi Muhammad SAW. Dengan begitu, terdapat latar belakang dan tujuan yang jelas pada proposal proposalBagian berikutnya dari proposal kegiatan adalah isi proposal yang memuat rincian kegiatan dengan jelas mulai dari peserta atau target kegiatan tersebut, waktu dan lokasi pelaksanaan, hingga fasilitas apa saja yang dibutuhkan. Bagian isi proposal ini perlu dibuat dengan sejelas proposal kegiatan tak ubahnya rencana kegiatan yang akan dilaksanakan. Dengan membuat rencana kegiatan menjadi sejelas mungkin, kepala sekolah maupun sponsor yang akan mendanai kegiatan pun akan merasa yakin bahwa pihak yang membuat proposal dapat dipercaya untuk mengemban tanggung begitu, pihak-pihak tersebut pun tidak akan ragu untuk menyetujui proposal yang acaraJika bagian sebelumnya mencakup rincian kegiatan yang akan dilakukan seperti waktu dan tempat pelaksanaan, target atau peserta kegiatan, serta fasilitas apa saja yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan tersebut, maka di bagian susunan acara Anda harus membuatnya menjadi lebih namanya, susunan acara berarti Anda harus membuat semacam jadwal kegiatan. Dengan kata lain, setiap acara yang akan dilakukan pada kegiatan tersebut harus diuraikan secara rinci, termasuk pembagian waktu selama ini akan menunjukkan seberapa siap Anda dengan kegiatan yang akan dilakukan. Oleh karena itulah susunan acara pada proposal kegiatan harus dibuat dengan sebaik kepanitiaanSusunan kepanitian adalah bagian dalam proposal kegiatan yang menunjukkan siapa saja anggota kepanitiaan yang bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan kegiatan yang anggaranDalam penyelenggaraan kegiatan, rincian anggaran adalah bagian yang sangat penting. Pasalnya, bagian ini juga akan dilihat oleh pihak sponsor dan dijadikan sebagai bahan pertimbangan karena merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban penyelenggara kegiatan terhadap anggaran yang hal inilah rincian anggaran pada proposal kegiatan wajib dicantumkan. Jika perlu, bedakan rincian anggaran menjadi beberapa bagian seperti rincian anggaran persiapan sebelum kegiatan, rincian anggaran selama kegiatan berlangsung, dan laporan setelah kegiatan tersebut begitu, pihak sponsor pun dapat merasa yakin dengan penyelenggara kegiatan yang pada proposal kegiatan bukan sekadar mengakhiri. Bagian ini justru berperan penting karena merupakan bagian dari usaha mendorong sponsor untuk mengucurkan dana maupun agar pihak yang berwenang dapat memberikan izin agar kegiatan tersebut dapat karena itulah pada bagian penutupan ini Anda dapat menunjukkan optimisme serta semangat terhadap kegiatan yang direncanakan dengan harapan hal tersebut dapat meyakinkan pihak yang berwenang maupun sponsor untuk menyetujui proposal kegiatan Anda belum pernah membuat proposal kegiatan seperti beberapa contoh kegiatan keagamaan yang disebutkan di atas, Anda dapat mencari referensi atau contoh proposal kegiatan yang dapat dijadikan mengacu pada contoh proposal kegiatan yang sudah ada, Anda pun akan dapat membuat proposal kegiatan. Meski begitu, Anda harus memastikan bahwa proposal kegiatan tersebut sudah lengkap dan rinci sebelum jugacara membuat panel suryaContinue Reading

mengikuti acara acara keagamaan sesuai dengan agamanya